Monday, May 23, 2011

SANE PROJECT

Pilih salah satu:
  1. Arduinno / Embedded Sub Project
  2. TPlink MR3220 - OpenWRT Sub Project
  3. Mikrotik-Routerboard Sub Project
  4. Yashica Superfx3 / Photography Sub Project

10.10 to 11.04

Ngene ceritane, ndelok iklannya 11.04 kok ketoke apik tenan desktop-e, tur yo bosen ambek 10.10. akhirnya saya memantapkan diri untuk mengupgrade os dari 10.10 ke 11.04. Setelah ngrepoti wong akeh dengan sedikit memaksa meminta iso nya 11.04, akhirnya saya dapat iso nya 11.04 yang versi desktop.

Pertanyaan: "Kenek opo seh gak nggawe network dist-upgrade?".
Jawaban    : "Soale saiki aku fakir bandwidth, hahah, pertimbangannya, jika upgrade menggunakan iso, sik iso ngirit bw meskipun sithik)".

Gara2 saya ini pemalas, ya akhirnya saya rekadaya gimana caranya saya bisa install iso itu tanpa burning cd atau ngosongi flashdisk. Akhirnya dengan sulap "
"mount -o /home/yusuf81/ubuntu-11.04-desktop.iso /media/cdrom/" saya bisa nge mount iso itu. Tapi lha kok pas saya buka2 foldernya dan saya utak-utek gak ada instruksi atau cara agar gimana caranya upgrade tanpa boot. Lha mestinya kalo nalar sehat tur waras, brandal2 yang mbuat ubuntu lak mestinya ngasih cara gimana caranya upgrade tanpa boot. Kalo gak ngasih cara itu berarti kalah skill sama brandal2 yang baca artikel ini dong, hahahaha!. Lha berhubung saya sudah nyerah (otak tak mampu waktu tak punya), akhirnya saya ngrepek di google.

Kesimpulan pas umak umik di google, harus memilih salah satu:
1. pake apt-cdrom untuk add iso 11.04 itu ke repository
2. atau pake versi alternate 11.04, yang di khususkan untuk upgrade secara "bootless" (istilah mekso).

Lha berhubung sing kecekel tangan 11.04 untuk desktop, ya saya masih ngotot, bijimane caranya agar bisa install os kemplu ini tetep bisa ke upgrade. Akhirnya nyerah deh, ngalahi ngosongi flashdisk and sama unetbootin itu iso slompret di dump ke flashdisk, soale saya mbedek di iso versi desktop ini ada menu upgrade nya jika di boot. Setelah booting klepek2 (maklum USB lambat), os di load, tak pendeliki menu2 nya, termasuk menu install. Eh ternyata gak ada, brandal2 itu gak mbuat menu upgrade di versi desktop. Jan koplo tenan!. Akhirnya aku mempertimbangkan upgrade metode nambah repo, cuman kok gak srek. Gak sreknya itu saya menduga mestine onok skrip dist-upgrade yang hanya didapat dari skrip instalan yang ada di alternate. Dengan kata lain, 11.04 desktop iku cuman gawe live cd and clean install thok. Berhubung setting dan data males memigrate, ya pokok yok opo carane upgrade nya kudu melalui standard procedure.


Setelah misuh2 secukupnya, akhirnya saya mbukak http://request.ub.ac.id/ , masukkan url nya 11.04 yang versi alternate. Eh ternyata sudah ada yang donlod, ya akhirnya saya mbesoknya klenuk2 ke temen saya yang di FIA, nunut ngopi 11.04 yang alternate.

Wis, akhire dapet iso kemplu 11.04 alternate, begitu tak mount, lhaaa, onok menu cdrom-upgrade.sh, langsung ae tak run nggawe sudo. Nggoeng, langsung jalan menu upgrade nya. Pas tak pilih menu "with no upgrade from network", lha kok installernya menampilkan pesan lek iki sistem gak iso di upgrade. Lhe?, kampret tenan, begitu tak tak pilih menu "with network connection", langsung jalan lancar. "Ya wis babahno nggawe network, paling ya ndonlodnya sithik", batinku. Begitu di urak urek di itung ambek upgrade scriptnya, ternyata njaluk donlod patang atus mega (400 mega). Lha kok gedhe men?, ternyata setelah tak analisa, wong iki sopware wis kisenan akeh jadi nya ya donlodnya malih akeh.

Yawis gas ae, gak papa donlod 400 mega, wong yo gak kringeten, tak tinggal moco buku. Hoeng hoeng hoeng, begitu atene nginstall ghostscript, lha kok sistem error. Tak jarke ae, tak catet thok, wong yo sik proses, ate lapo?, lek d penggak iso malah bubrah kabeh.
Tak enteni proses setting sampe mari, tapi gara2 mau onok sing error, malih proses install lan setting pedot tengah, onok 2 menu terakhir sing durung dilakoni. Berhubung sistem onok nang status unsteady state, akhire sistem tak reboot disik.
Begitu sistem reboot, sistem berjalan dengan gak stabil. Boot pertama hang, boot kedua hang pas load menu. Boot ketiga wis lumayan lancar. Cuman pas tak coba
"apt-get upgrade" apt system meminta untuk melakukan apt-get -f install. Perintah iki menandakan bahwa ada proses dpkg sing masih nyantol, belum selesai.
Habis itu ternyata skrip untuk custom usbmodeswitch sudah gak diperlukan, jadinya ya tak del.
Begitulah Kisah upgrade saya, oh ya bagi yang masih bingung ini cerita mengenai apa, ini cerita mengenai upgrade ubuntu. Hahaha

Sunday, May 22, 2011

Jika error menjalankan NetBSD dan OpenBSD di virtualbox

http://forums.virtualbox.org/viewtopic.php?f=1&t=26275

Re: BSD and problems installing

by jgribbin » 6. Sep 2010, 10:36
I have to start it in a terminal window (actually alt-f2 works as well) w/ :

[jimg@dartangnan ~]$ VBoxSDL --norawr0 --startvm NetBSD

There are 2 dashes in front of the switches, you only appear to have 1.

I do this for both the install and to run it after the install. I had to connect the install ISO to do the install, then disconnect the ISO to run the installed OS. Running Virtual Box in this manner appears to eliminate the opportunity to use F12 to select the boot medium.

I am doing this on Fedora 12. If doing this in Windows, i suspect you should be able to do "start run" then enter what I have. I don't have a Windows box at the moment to check it.

The --norawr0 tells it there is no ring 3, at least according to the
documentation. --norawr3 would mean it has no ring 0. I know this sounds
backwards, but that's what the documentation I found says.

I believe this "ring" stuff has to do with protected modes in the processor. I'm not enough of a CPU guru to be certain.

Maybe someone on the list knows how to put this in Virtual Box's setup so that it can be
started in the usual way Virtual Box is set up for.

Jim G

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
http://www.virtualbox.org/manual/ch03.html#id457899
OpenBSD

Requires hardware virtualization to be enabled. Versions 3.7 and later are supported. Guest Additions are not available yet.